24


Akhirnya ada petualangan yang harus dikenang
Tentang bukit-bukit belukar yang tersusur sepanjang jalur,
jurang-jurang curam yang dalam nan menawan,
tanah-tanah berdebu,
setapak yang keras dan panas,
ilalang yang menjulang,
rumah-rumah yang pernah tersinggah,
lantai-lantai yang membagi dingin dan hangat
semua tempat yang akan menjadi pengingat
Bahwa kita pernah terjerembab meski pada akhirnya malah terpingkal hingga sembab
Bahwa kita pernah saling mengamati langkah hingga saling diam karena lelah
Bahwa kita pernah seatap meski hanya sekejap

Akhirnya ada hari yang perlu dibagi
Tentang hari pertama yang biasa, atau hari kedua dan ketiga yang masih sama,
hari keempat ketika mulai penat,
lima, enam, tujuh yang penuh peluh,
delapan, sembilan, sepuluh yang penuh keluh,
sebelas, dua belas, tiga belas, menyatukan kita menjadi selaras,
empat belas, lima belas, enam belas, adalah senda gurau yang berbalas,
tujuh belas, delapan belas, sembilan belas, adalah canda tawa yang membekas,
dua puluh, semangat pantang menyerah yang membuat kita luluh,
dua puluh satu, dua puluh dua, dua puluh tiga mengenang hal-hal berharga,
dua puluh empat, kita berpisah dalam sepakat,
Untuk tidak saling mengabai dan melupa
Untuk selalu mengabar dan mengingat
Untuk terus membagi harap


Yogyakarta, 22 Juli 2018
---------------------------------------------------------------------
Terima kasih untuk 24 yang akan menjadi pengingat